Beberapa tahun belakangan ini, kuliner Singapura sedang mengalami gebrakan baru! Ya, segala sesuatu yang diberi saus salted egg atau telur asin. Siapa sangka, hasilnya menambah rasa gurih dan nagih!
Mulai dari aneka keripik, hingga merambah ke lauk yang pas dimakan dengan nasi hangat, yaitu Salted Egg Chicken. Bayangkan makan daging ayam juicy yang digoreng tepung, ditambah saus salted egg yang meleleh dan ada hint pedasnya sedikit.
Kali ini Lensa Jalan mau memberikan ulasan jujur di 5 lokasi yang menjual menu Salted Egg Chicken, mulai dari yang viral, sampai yang gak sengaja Lensa Jalan temukan di jalan.
5 Lokasi yang Menjual Salted Egg Chicken di Singapura
Salted Egg Chicken Rice telah menjadi hidangan lokal yang ikonik, setara dengan Chili Crab dan Hainanese Chicken Rice. Popularitasnya berhasil melahirkan merek-merek snack ternama seperti Irvins dan Golden Duck.
Nah tanpa berlama-lama, ini ulasan Lensa Jalan untuk Salted Egg Chicken di Singapura:
1. 3 Meals A Day (Sim Lim Square)
Ini adalah titik awal persaingan Salted Egg Chicken di Singapura. Banyak yang mengulas tempat ini sampai berhasil jadi viral! Tentu saja Lensa Jalan tidak akan melewatkan untuk mampir kesini.
Nuansa di 3 Meals A Day sangat sederhana, khas kedai makan di dalam shopping complex atau food court Singapura.
Jangan bayangkan restoran mewah, ya. Tempatnya tidak begitu menonjol seperti kedai atau resto yang viral pada umumnya. Meja dan kursinya standar, dan terkadang kamu harus rela antre, terutama saat jam makan siang. Ini adalah tempat makan cepat saji para warga lokal yang fokus pada rasa.
Meskipun sederhana, suasananya terasa hidup dan ramai. Pengunjung disini dari berbagai macam kalangan, seperti pelajar, pekerja kantoran, dan turis. Pelayanannya cepat dan efisien.
Tentu saja, Lensa Jalan memesan menu andalan mereka, Salted Egg Chicken with Rice yang dibanderol dengan harga SGD 6.5 sampai SGD 7.5.
Disajikan dalam piring yang hangat dan porsi yang pas untuk satu orang. Kamu akan melihat gundukan nasi putih yang ditutup dengan potongan ayam goreng tepung berbentuk dadu yang dilumuri saus kuning keemasan yang melimpah.
Yang bikin tambah spesial, hidangan ini dilengkapi dengan telur mata sapi yang kuningnya masih runny atau meleleh, dan beberapa potong kerupuk renyah di pinggirnya.
Sausnya adalah bintangnya. Saus ini sangat creamy dan kaya rasa telur asin, namun tidak membuat kamu cepat enek. Ada perpaduan rasa gurih asin yang kuat dari telur asin, sentuhan manis, dan yang paling penting, sedikit pedas (biasanya dari potongan kecil cabai kering atau daun kari) yang menyeimbangkan semua rasa.
Ayamnya digoreng dengan lapisan tepung yang renyah di luar, tapi dagingnya tetap juicy di dalam. Ketika ayam yang renyah ini berpadu dengan saus yang lembut, sensasinya sempurna, renyah dan juicy!
Lensa Jalan mulai makan dengan cara memecahkan kuning telur mata sapi di atas nasi terlebih dahulu dan aduk bersama saus dan ayam. Rasanya? Sungguh luar biasa, creamy dari telur asin, richness dari kuning telur, dan renyahnya ayam, semuanya berpadu sempurna di suapan pertama. Otak seperti merespon kalau makanan ini bersifat adiktif.
Secara keseluruhan, sangat memuaskan. Dengan harga yang bisa dibilang murah, porsi yang bisa bikin kenyang, serta rasa yang melebihi ekspetasi, Lensa Jalan pastikan akan kembali kesini lagi. Memang layak untuk viral.
3 Meals A Day berlokasi di Sim Lim Square lantai 2. Buka setiap hari dari jam 09.00 sampai 19.45. Untuk menunya, kamu bisa lihat dibawah sini:
2. Taste Good (Sim Lim Square)
Setelah mencoba 3 Meals A Day, gak afdol kalau gak mencoba saingannya yang berada di lokasi yang sama, Taste Good. Kedai ini menjadi legenda kuliner per salted egg-an di Singapura. Dan, Lensa Jalan bisa bilang makannya sesuai dengan nama brandnya.
Lensa Jalan datang kesini langsung hari berikutnya setelah makan di 3 Meals A Day. Salted egg gak pernah buat bosan dan benar-benar bikin nagih.
Tempatnya sangat sederhana dan fungsional, sama seperti kedai di hawker center. Kamu mungkin harus berbagi meja dengan pengunjung lain, dan antrean panjang bisa mengular, terutama saat makan siang.
Oh ya, Taste Good tidak halal ya. Jadi buat kamu yang Muslim bisa memilih opsi lain.
Nuansa di Taste Good benar-benar hawker style. Cepat, padat, dan kamu bisa melihat koki memasak dengan cepat. Aroma masakan yang wangi, terutama aroma telur asin yang gurih, langsung menyambut dan memancing selera.
Lensa Jalan memesan menu ikonik mereka, yaitu Salted Egg Chicken Rice dengan harga sekitar SGD 6.5 sampai SGD 7 saja. Untuk harga kurang lebih sama ya.
Makanan disajikan dalam piring atau mangkuk. Nasi hangat, potongan ayam goreng tepung yang cukup besar, dan saus telur asin yang kental. Yang paling menonjol dari Taste Good adalah kuantitas sausnya. Saus telur asinnya sangat banyak dan tampak tebal, benar-benar melumuri setiap potongan ayam dan nasi.
Sausnya punya konsistensi yang sangat kental, lebih kental dari saus buttermilk, menyerupai mayonnaise gurih berbasis telur asin. Rasanya sangat intens, perpaduan antara gurih asin dan manis yang seimbang.
Ketika makan, kamu bisa merasakan butiran-butiran kecil dari kuning telur asin asli di dalam sausnya, yang menunjukkan kualitas bahan yang digunakan. Sausnya terasa buttery dan rich.
Ayamnya digoreng hingga renyah, tapi yang membedakan, Taste Good tampaknya menggunakan bumbu marinasi yang lebih kuat pada ayamnya sebelum digoreng, membuat rasanya lebih umami bahkan sebelum terkena saus.
Taste Good memang pantas dijuluki salah satu yang terbaik. Kalau kamu mencari rasa telur asin yang paling pekat, kental, dan rich di Singapura, Lensa Jalan merekomendasikan Taste Good.
Taste Good berlokasi di Siam Square lantai 2. Buka setiap hari jam 09.00 sampai jam 19.45. Kamu bisa cek menunya dibawah ini.
3. Puncak Best Noodles Halal Restaurant (Far East Plaza)
Nah, kali ini Lensa Jalan mau ajak kamu buat coba Salted Egg Chicken yang gak kalah viral tapi dijamin HALAL. Cocok nih buat kamu yang beragama Islam, bisa tetap menikmati kuliner hype di Singapura tanpa khawatir.
Puncak Best Noodles terletak di Far East Plaza, pusat perbelanjaan yang agak vintage di tengah gemerlap Orchard Road.
Tempat makannya relatif lebih teratur dan nyaman dibandingkan kedai-kedai di Sim Lim Square. Punya ruang makan sendiri yang ber AC, dengan tata letak meja dan kursi yang standar dan bersih.
Suasananya tenang dan bersahabat, terasa seperti restoran keluarga. Jelas terlihat mereka melayani banyak wisatawan Muslim dan pembeli yang sedang rehat dari hiruk pikuk Orchard. Status Halalnya terpampang jelas, memberikan rasa aman dan nyaman saat bersantap buat kamu para pemeluk agama Islam.
Meski namanya ada “tambahan” Noodles, tapi Lensa Jalan datang ke sini untuk mencoba Salted Egg Chicken Rice yang dibanderol dengan harga SGD 8 – SGD 9. Sedikit lebih mahal dari pendahulunya, tapi masih oke lah mengingat letaknya ada di Orchard dan bersetifikasi Halal.
Saat pesanan Lensa Jalan datang, nampak disajikan dengan apik diatas piring. Potongan ayam goreng tepung disiram dengan saus telur asin yang terlihat lebih encer dan glossy dibandingkan Taste Good dan 3 Meals A Day.
Rasa saus di Puncak Best Noodles terasa lebih didominasi oleh unsur Buttermilk yang asam-manis ringan dan sangat creamy. Rasa telur asinnya tetap ada, namun lebih “halus” dan tidak pekat. Rasanya jadi lebih ringan dan gak bikin enek.
Ayamnya digoreng hingga garing, memiliki lapisan tepung yang tipis namun tetap renyah. Ayam di sini cenderung lebih fokus pada tekstur crunchy yang kontras dengan sausnya yang lembut.
Rasa gurih asinnya diimbangi dengan baik oleh rasa milky dan manis, menciptakan keseimbangan rasa yang sangat pas di lidah. Cocok buat kamu yang kurang suka saus telur asin yang terlalu “berat.”
Puncak Best Noodle Halal Restaurant berlokasi di Far East Plaza. Buka Rabu sampai Senin dari jam 11.00 – 20.45, Selasa libur. Kamu bisa cek menunya dibawah ini
4. GLC Restaurant (Tai Seng)
Sumber: https://glc-hao-yun-lai-restaurant.wheree.com/
Kedai berikutnya yang punya sertifikasi halal adalah GLC Restaurant, yang terletak di 121 Upper Paya Lebar Road. Disini suasananya ramai dan hangat. Sebagai restoran tanpa pendingin ruangan, tempat ini benar-benar menggambarkan khas kedai otentik khas Singapura yang biasa di datangi oleh warga lokal.
Terletak di area perkantoran, GLC sering penuh sesak, terutama saat jam makan siang. Meja-meja yang berdekatan dan hiruk-pikuk obrolan, sungguh benar-benar suasana yang Lensa Jalan suka. Meskipun ramai, suasana ini justru menambah keseruan, menjadikannya tempat ideal untuk makan bersama teman, kolega, atau keluarga.
Tentu saja tujuan Lensa Jalan kesini adalah mencoba menu Salted Egg Chicken Dice Rice yang halal, ditengah banyaknya menu telur asin yang non halal.
Dari suapan pertama, kamu akan langsung mengerti kenapa makanan ini begitu populer. Ayam yang dipotong dadu digoreng hingga renyah, kemudian dilumuri saus telur asin yang kaya, tebal, dan sangat creamy.
Sausnya gak pelit, penuh dengan cita rasa kuning telur asin yang umami namun dijamin gak enek. Ada sedikit hint pedas yang membedakannya dari tempat lain. Rasa pedas ini berfungsi sempurna untuk menyeimbangkan kekayaan saus, membuatnya semakin adiktif.
Salted Egg Chicken ini disajikan dengan nasi putih hangat dan dilengkapi telur mata sapi. Perpaduan potongan ayam yang renyah dengan saus telur asin yang savory dan pedas, dimakan bersama nasi hangat, menciptakan pengalaman rasa yang sempurna dan memuaskan. Gak heran jika banyak pelanggan yang datang jauh-jauh hanya demi seporsi hidangan ikonik ini!
GLC Restaurant berlokasi di 121 Upper Paya Lebar Rd. Buka dari hari Senin sampai Sabtu dari jam 10.30 – 19.30.
5. New Station Rice Bar (Waterloo Centre)
Siapa yang tidak kenal New Station Rice Bar? Meskipun aslinya terkenal di Far East Plaza, cabang mereka di Waterloo Centre ini punya daya tarik tersendiri. Sebagai pecinta comfort food yang creamy dan savory, Salted Egg Chicken Dice Rice mereka sudah lama masuk wishlist Lensa Jalan. Dan trust me, pengalaman makan di sana memang sepadan dengan hype-nya!
Lokasi New Station Rice Bar (Waterloo Centre) ini terasa sederhana, khas kedai zi char atau snack bar yang fokus utamanya memang pada rasa. Jangan harapkan dekorasi mewah atau tempat yang sepi.
Tempatnya sering ramai dan bustling, terutama saat jam makan siang. Kamu akan melihat berbagai macam pengunjung, tua muda, anak-anak sampai orang dewasa. Suasana ini justru yang membuat pengalaman makan terasa otentik dan homely. New Station Rice Bar adalah tempat yang tepat untuk mengisi perut dengan cepat dan menikmati hidangan yang solid, bukan tempat untuk berlama-lama mengobrol santai.
Saat Salted Egg Chicken yang Lensa Jalan pesan datang, mata dan hidung langsung terpuaskan. Potongan ayam goreng dadu dilapisi tepung yang renyah disajikan di atas nasi hangat, dan yang paling penting, dibaluri saus telur asin yang super generous!
Ayamnya digoreng dengan baik, teksturnya renyah di luar dan masih lembut di dalam. Tekstur crunchy ini yang menahan saus creamy dengan sempurna.
Saus telur asinnya sangat kental, creamy, dan kaya rasa umami dari kuning telur asin asli. Yang membuat hidangan ini juara adalah sentuhan pedas yang cukup terasa dari irisan cabai padi (chili padi) dan aroma daun kari (curry leaves). Rasa pedas ini menyelamatkan kamu dari rasa enek yang sering muncul pada hidangan telur asin yang terlalu kaya.
Porsi nasinya pas, dan kamu bisa memilih tambahan telur, antara telur mata sapi atau telur onsen yang lembut. Sausnya yang melimpah memastikan setiap suapan nasi dan ayam terlumuri dengan nikmat. Rasanya benar-benar seimbang, gurih, asin, creamy, dan ada sedikit rasa pedas yang menyegarkan.
Salah satu alasan mengapa New Station Rice Bar selalu ramai adalah harganya termasuk murah untuk ukuran Singapura. Untuk sepiring Salted Egg Chicken Dice Rice yang signature ini, harganya biasanya berkisar di SGD 8 hingga SGD 10, tergantung varian dan cabang outlet.
Mengingat porsi yang mengenyangkan, kualitas ayam, dan saus telur asin yang premium, harga ini tergolong sangat terjangkau, apalagi untuk kawasan yang cukup sentral.
New Station Rice Bar (Waterloo Centre) berlokasi di Fortune Center, buka hari Senin sampai Sabtu, jam 11.00 – 20.30. Kamu bisa cek menunya di official website.
Awal Munculnya Menu Salted Egg
Popularitas Salted Egg di Singapura bukan hanya mitos. Fenomena ini telah diakui oleh pengamat kuliner. Awal mula tren ini awalnya dipopulerkan oleh hidangan Salted Egg Crab atau Prawn di restoran Zi Char sebelum diadaptasi menjadi Chicken Rice yang lebih terjangkau.
Keberhasilan Salted Egg Chicken Rice melahirkan industri snack bernilai jutaan dolar, dipelopori oleh merek seperti Irvins dan The Golden Duck. Produknya bahkan menjadi oleh-oleh wajib turis. Hal ini menunjukkan bahwa saus telur asin telah menjadi cita rasa khas Singapura yang diakui secara global.
Tips Untuk Makan Salted Egg Chicken di Singapura
Sebagai traveller kuliner yang sudah kenyang antrian, Lensa Jalan punya beberapa tips praktis:
- Di tempat seperti 3 Meals A Day (Sim Lim Square), hindari jam makan siang kantor, yaitu jam 12.00 – 14.00 dan jam makan malam, yaitu jam 18:00 – 20:00. Datanglah jam 11:30 atau 14:30 untuk menghindari antrian panjang.
- Kalau kamu berwisata di hari kerja, pilihlah hari Selasa hingga Kamis. Hari Jumat dan akhir pekan selalu lebih ramai.
- Beberapa hawker dan kedai di Sim Lim Square masih mengutamakan pembayaran tunai. Siapkan uang pecahan kecil agar transaksi lebih cepat.
- Pasangan terbaik untuk Salted Egg Chicken yang kaya rasa dan creamy adalah minuman yang netral. Pesanlah Kopi O Kosong (kopi hitam tanpa gula) atau air mineral agar rasa saus telur asin tetap dominan di lidah.
FAQ (Frequently Asked Questions)
- Apakah Salted Egg Chicken Halal?
Tergantung tempatnya. 3 Meals A Day dan Taste Good di Sim Lim Square TIDAK Halal karena mereka juga menyajikan menu berbahan dasar babi. Cari yang bersertifikasi, seperti Puncak Best Noodles Halal Restaurant.
- Berapa rata-rata harga Salted Egg Chicken Rice?
Rata-rata harganya berkisar antara SGD 6.50 hingga SGD 8.00 per porsi untuk ukuran standar di hawker centre atau kedai non-restoran.
- Apa perbedaan Salted Egg dan Creamy Salted Egg?
Salted Egg otentik cenderung lebih “berpasir” dan asin dengan aroma kuning telur kuat. Creamy Salted Egg biasanya ditambahkan mentega (butter) atau susu sehingga lebih milky, kental, dan wet (lebih banyak kuah).
- Apakah selalu harus pakai nasi?
Beberapa tempat menawarkan pilihan disajikan dengan Noodles (mie) atau Spaghetti. Coba tanyakan, terutama jika kamu ingin variasi baru.
Nah sekarang kamu sudah bisa tau kira-kira mana saus salted egg yang sesuai dengan selera kamu, kalau kamu tim creamy coba pergi ke New Station, dan tim berpasir bisa coba Taste Good. Kalau kamu mau cari yang penting halal dan juga enak dari Puncak Best Noodle.
Kamu punya hidden gem salted egg chicken lainnya? Boleh bagi ke Lensa Jalan ya.